Thursday, November 24, 2022

Bismillah

Posted by Naila Aliya Marhama at 8:58 PM 0 comments
Alhamdulillah tadiii udh curhat panjang lebar ke Allah.. Alhamdulillah jadi lebih legaaaa.. 

Again aku hny bisa berharap dan bergantung pada Allah SWT. 
Terkait si mas ini wkwkw betewe ini udh bukan mas yg beberapa bulan lalu yaa hahaha.. 
Masnya semoga sehat dan bahagia selalu. Aku unfoll yaak, biar aku lebih tenang dan g ngarep ini itu. Kenal wee belum tapi udh patah hati kaan kasihan yaa akuu :') wkwkwk
Jadi pengalaman ya kaan. 

InsyaAllah mas bisa resepsi di 2023 begitupun aku. Aamiin.. 

See u when i see u 

Wednesday, November 23, 2022

tolong

Posted by Naila Aliya Marhama at 8:29 PM 0 comments
Ya Allah.. 
Tolong hamba-Mu ini :') 
Hati hamba tidak karuan, hati hamba seperti sedang terpaut pada seorang yang bahkan hamba belum kenal.
Hanya pernah sekali bertemu itupun tak berinteraksi, berkali-kali berupaya agar bisa bertemu lagi ternyaga belum kesampaian juga pada akhirnya baru bisa jadi follower di Instagramnya. Tak absen memantau story meski aku juga belum difollback wkwkwk

Ntaaah tadii hendak menangis namun g jd gr2 ada chat kerjaan tiba2 wkwk. 

Yaa sekarang balik lagi nulis biar bisa lega ni perasaan. Ya Allah aku boleh kan suka padanya? Tapi aku pastikan cintaku pada-Mu tetap yang tertinggi dibanding kepada mahluk-Mu. 

Ya Allah semoga si mas bahagia. Sskiranya ada hal baik di antara kami mohon dekatkan ya Allah jika tidak mohon kuatkan serta ikhlaskan hati hamba menerima ketetapan-Mu. 

Aku percaya pertolongan-Mu
Aku percaya kuasa-Mu
Aku pinta rahmat-Nya senantiasa mengiringi kita selalu. Aamiin

Sehat2 maasss

Sunday, September 4, 2022

Teringat

Posted by Naila Aliya Marhama at 9:42 PM 0 comments
Apa jadinya jika pintu rumah yang ku ketuk tak dibuka padahal ada orang di dalamnya :) 

Yaa sepertinya karena di dalam sudah ada penghuni lainnya dan aku tidak bisa masuk. Tak apaaa.. 

Tapi apa jadinya jika aku masih menunggu di depan rumahnya? Mau ku apaa? Berharap pintu dibuka dan kamu dipersilahkan masuk? 
Sampai kapan mau seperti itu? 

Banyak rumah yang lain. Ada milyaran rumah yang bisa kamu kunjungi. 

Atauuu kalau tidak apakah kamu mau manfaatkan waktumu untuk berbenah dan mempersiapkan diri untuk bisa tinggal di rumah yang lebih baik. Rumah yang lebih nyaman yang tidak hanya kamu menjadi tamu di situ namun kamu ikut membangunnya menjadi lebih besar dan lebih indah. 

Mau kaan? 

Ketuk pintu langit lebih sering agar tak sia-sia upayamu. Agar tak patah hatimu. Sesungguhnya rumahmu sudah tersedia tinggal apakah kamu benar sudah siap berpindah dan tinggal di tempat baru itu. 

Apa jadinya jika pikir dan ucapku masih terus mengingat serta menyebut namanya :) 
Hmmm.. 
Susah lupa? Iyalaah Alhamdulillah kamu sehat dan bisa mengingat berbagai cerita termasuk momen singkat bersamanya. Singkat yang sepertinya tidak sampai 1 jam itu hehe. 

Tak apaa jika susah untuk lupa. Mari ubah perspektifmu akan kenangan itu. Dicukupkan hopeless romantically nyaa wkwk. Cerita yang dulu terjadi bukan untuk membuatmu patah tapi untuk menguatkan dan meyakinkan hatimu bahwa skenarioNya jauh lebih indah dari mimpi besarmu. 

G p2 jika masih terus memanjatkan doa dengan ada namanya yang terselip. Tidak dosa atau bahaya kook hehe. InsyaAllah doamu tidak sekedar unfuk dia tapi untuk besarnya hatimu, ikhlasnya kaki ini melangkah, dan kuatnya pundakmu. 

Hi mas. Sehat lahir dan batin ya mas. Doa terindah untuk mas sekeluarga. Sekiranya baik akan didekatkan ☺

Saturday, August 20, 2022

Melepas (lagi)

Posted by Naila Aliya Marhama at 10:34 PM 0 comments
Baru sadar aku telah hadir di cerita banyak orang. Dan pada tiap cerita itu ku kira aku akan memiliki cerita panjang yg berujung bahagia dengannya. Namun ternyata Allah berkehendak berbeda. Yaa ceritaku berhenti dan ceritanya berlanjut dengan yang lain. 
Patah? Iyaaa! 
Sedih? Iyaaa! 
G p2 manusiawi kok. Beri waktu dulu. Jika sekiranya kali ini susah untuk memahaminya maka kuatkan yakinmu dulu. Yakin bahwa skenario-Nya adalah yang terbaik. Bahwa InsyaAllah tidak ada celaka serta tiap ujian ini bisa dilewati. 

Ku kira ku akan baik-baik saja tapi kondisi baik-baik saja tetap dimulai dari tidak baik-baik saja. Pada kondisi tidak baik-baik itu, hati serta pikiranku sedang berupaya meredam ramai agar lebih damai. 

Setidaknya kamu pernah bahagia dan belajar banyak dari yang lalu. Semoga tiap cerita yang telah berlalu tetap memiliki kesan dan pesan yang manis diantara kalian. 

Thursday, July 7, 2022

Sepertinya Sudah Cukup

Posted by Naila Aliya Marhama at 1:04 PM 0 comments
Berarti sepertinya sudah cukup ya naii. 
Mari buka hati pada pribadi baik lain di luar sana. 

Ya pada akhirnya kita akan dipersatukan dengan kebaikan. 
Jika kita tidak bersatu berarti karena Allah sudah mempersiapkan kita pada hal baik lainnya. InsyaAllah yang lebih baik. 

Untuk mas.. Terima kasih banyaak. 

ngaji pagi ini

Posted by Naila Aliya Marhama at 6:23 AM 0 comments
MasyaAllah hari ini ngajinya masuk ke topik laki-laki perempuan dan terkait kehidupan berkeluarga.. 
Kenapa bisa pas gituuu.. Huhu mau nangiss.. Lebih tepatnya jadi bikin nangis. Kayak maknyeess gituuu. Seneng tapi ada nyeseknya juga kalau keinget kejadian kemarin. Yaa aku masih proses menerima realita dan ternyata Allah ngasih bekal ilmu terkait pernikahan melalui bapak 😭😭

Yaa InsyaAllah ini jalan dari Allah untuk memperbanyak bekal aku untuk tahap selanjutnya, biar lebih siap menjalani ibadah terindah sepanjang masa yang pertanggung jawabannya dunia akhirat serta legacynya hingga anak cucu. 

Disampaikan bahwa laki-laki perempuan memiliki hak serta kewajiban yang setara. Jadi harus bisa saling memahami dan menerapkannya dengan baik. 

Bismillah semoga Allah kuatkan lahir batin ini agar semakin baik kedepannya. aamiin ya Rabbal Alamin.. 

Alhamdulillah makasiih ya Allah :') 

Wednesday, July 6, 2022

Realita

Posted by Naila Aliya Marhama at 11:03 PM 0 comments
Menerima bukan hal mudah tapi InsyaAllah bisaa.. 
Minta tolong sama Allah biar dikuatkan

Tuesday, July 5, 2022

optimis-pasrah-optimis-wislah

Posted by Naila Aliya Marhama at 10:30 PM 0 comments
Wkwkwkwk yaak begituuu akuu saat inii pada tahap wislaah.. 
Sudah ku yakinkan diri jangan berharap pada manusia dan apapun yang terjadi pasti yang terbaik dari Allah SWT. 
There is no power nor strength except with Allah.. 

G p2 ya naii.. Terima ini sebagai Rahmat dari Allah bahwa kamu sudah bisa berikhtiar sejauh ini. G p2 kalau belum bisa paham dengan jalan-Nya karena cukup yakin aja sama Allah. Yakin bahwa Dia paling mengetahui yang terbaik dan terindah untuk kitaaa.. 
Sabar karena Allah.. 
Ikhlas karena Allah...

Bersyukur untuk tiap detik yang dijalani maka ditiap detik itu pula ada kebahagiaan yang menyertai. 

Monday, July 4, 2022

Sudah Ku Kirim

Posted by Naila Aliya Marhama at 10:10 PM 0 comments
Huwaaaaa.. 
Campur aduuuuk rasanyaa :') 
Deg-degan, lega, takut, malu, seneng, dll.. Iya udh ku kirim suratnya bonus 2 bungkus kopi Tanjunganom. 
Beneran deeh ini salah satu hal terberani dalam hidupkuu..
Makasiih ya Allah dikasih jalan buat melakukan upaya itu dan maapiin hamba juga ya Allah kalau ada salah kurang dr upaya tsb. 

Lalu apa tujuaankuu? 
Tujuanku.. Ehmm ntahlah aku juga masih bingung yaa kepingin ajaa gitu. Bahkan bisa dibilang butuh untuk ngelakuin itu. Why? Karena kata Bapak "Allah menyediakan berbagai jalan untuk kita berikhtiar, nha lakukanlah nanti hasilnya bagaimana serahkan pada Allah'. 
Yaa aku hanya ingin berikhtiar dan semoga ikhtiar ini melahirkan kebaikan-kebaikan lainnya. Sekiranya ada salah / kurang semoga Allah ampuni aku. 

Dalam pesan itu mengandung banyak makna tersurat maupun tersirat. Semoga bisa ia pahami jika tidak / belum dia pahami semoga tidak menjadi hal buruk baginya. Pada akhir pesan ku sampaikan jika ada yang kurang berkenan maka mari dicukupkan namun jika ada yang ingin disampaikan/tanyakan silahkan menghubungi aku. 

Bukan dia yang ku harap. Karena sungguh hanya limpahan kasih sayang-Nya yang aku butuhkan. Ku kuatkan diri agar tidak menggantungkan ekspektasi pada seorang manusia dan lebih meletakkan besarnya harapan pada Sang Pencipta Manusia yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. 

Apapun cerita selanjutnya, InsyaAllah aku akan terima dengan ikhlas karena ya sekali lagi Allah pasti memberikan yang terbaik untuk kita. 

Melalui pesan itu ingin ku sampaikan beragam rasa dan pikir kepada yang tertuju secara langsung. Aku tak mau mengulangi kesalahan yang dulu yang dimana dulu dunia seperti tahu banyak hal namun yang tertuju ternyata tidak tahu apa-apa. 

Ya Nailaa.. Alhamdulillah ya naiii. It's okaay ya naii.. 
Setidaknya aku berani mengambil langkah ini. 
Setidaknya aku belajar untuk tidak mengulangi kesalahan sebelumnya

InsyaAllah akan dibersamakan kita pada berbagai hal baik. Aamiin

Saturday, July 2, 2022

Assalamu'alaikum hehe

Posted by Naila Aliya Marhama at 6:49 PM 0 comments
Halo mas.. 
Kalau mas baca ini berarti aku g sempet atau g berani ngomong ini secara langsung wkwk.. 

Makasiih mas waktu itu sdh jadi tour guide dadakan dari short trip randomku yg juga dadakan wkwk. G tahu gimana bisa-bisanya aku naik micro yg udh g inget lagi kapan aku pergi ke luar kota sendirian naik micro wkwkw. Abis itu ke tempat yg bener2 baru buat akuu. Alhamdulillah aman yaa haha. Alhamdulillah meski singkat aku seneng, g nyesel, dan bersyukur dikasih jalan serta rezeki bisa ngelakuin itu. 
Seneng jugaa ketemu mas dalam kondisi sehat walafiat serta ngendenger berbagai cerita dr mas.

Selanjutnya maaf juga kalau waktu itu malah jd ganggu waktunya atau ada yg kurang berkenan dr ucap maupun sikap aku hehe. 
Doa terindah dan terbaik utk mas dan keluarga. 

Actually aku g tahu kenapa aku bisa sepede ini nulis eh ngetik ini hehe. Cumaa yaa mungkin ini bagian dari ikhtiar. Semoga silaturahmi kita terus terjalin dengan baik. Aamiin

Naila kurang tahu bagaimana cerita selanjutnya. Cuma naila yakin bahwa apapun itu InsyaAllah yg terbaik dari Allah. Terus jadi pribadi baik, ramah, dan penuh insipirasi ya mas. 

Maaf kalau surat ini juga bikin mas kurang berkenan. Kalau berkenan, sungguh Alhamdulillah hehe.

Untuk info selengkapnya silahkan hubungi 085113374517 wkwkw

Aku nulis ini di kereta yg seharusnya g ku naiki krn seharusnya aku balik dari jakarta bsk minggu hihi

See u when i see u
2 Juli 2022
Naila

Thursday, June 30, 2022

Ada makna dari tiap Upaya

Posted by Naila Aliya Marhama at 11:28 PM 0 comments
Katanya tidak akan ada cinta tanpa ada upaya. 
Yaa maka Bismillah ku putuskan melakukan upaya ini. Meski belum ada kepastian akan seperti apa kedepannya aku senang bisa melakukan upaya-upaya

Wednesday, June 29, 2022

hi mas

Posted by Naila Aliya Marhama at 10:49 PM 0 comments
Hi mas kalau nanti kita bisa bertemu ingin sekali aku bisa mengungkapkan ini.. 

Ntah energi apa yang bisa membuatku melakukan hal random itu. Sesuatu hal yang bisa disebut di luar kebiasaanku tapi ntah knp aku mau dan yakin dengan langkah yang ku ambil. Apa karena aku tahu jalan di depan seperti apa? Ku pastikan aku belum tahu mas. Aku belum tahu akan seperti apa kedepannya hanya saja yaa aku ingin melakukan upaya itu hehe. 
Meski aku belum paham sebab utamanya apa namun InsyaAllah ku pastikan itu bukan hal yang buruk. Ya karena aku bahagia dengan keputusanku dan aku bersyukur pada Allah karena Ia mengizinkanku melakukan upaya itu. 

Hi Mas.. Teringat jelas ada tulisan di bis micro yang aku naiki kala itu, ayat ke 6 dari surah Al-Fatihah yang memiliki arti "tunjukilah kami jalan yang lurus". Membaca itu menjadi penguat aku yang waktu itu sempat ragu apakah ini benar atau salah. Yaa hanya Allah yang bisa mengarahkan kita pada jalan yang Dia Ridhoi dan Berkahi. Kita cukup berikhtiar dan yakin pada-Nya. 

Kata bapak aku Allah sangat menyukai hamba-Nya yang berupaya dan Dia membuka banyak jalan untuk kita. InsyaAllah selama tidak melanggar aturan-Nya berarti kita pada jalur yang aman. 

Lalu tujuanku apa? Eehhmmm... Aku pun belum yakin atau paham sebenarnya. Sekali lagi aku hanya ingin berikhtiar. Ternyata setelah hari itu, ada dorongan lagi untuk berikhtiar dengan jalan lain yaitu dengan mengadukanmu pada Pencipta kita. Ku sampaikan pada-Nya apa isi hatiku meski aku yakin Allah jauh lebih tahu apa yang ada dalam hatiku. 
Jujur ada kekhawatiran kehadiranku kala itu membuatmu tidak nyaman. Sehingga ku redam ekspektasiku padamu dan lebih ku tinggikan harapanku pada Allah. Yaa pada-Nya aku berharap jika baik untuk kita bersama maka semoga dapat dipersatukannya kita. Jika memang ada hal lebih baik untuk kita maka sandingkan kita pada hal yang lebih baik itu. 

Hi mas.. 
Sekiranya nanti kita berjumpa semoga aku bisa melihatmu dalam kondisi sehat dan bahagia. Begitupun aku sehat lahir batinnya serta bahagia yang membahagiakan. 

Sungguh masih banyak kata yang ingin ku ketik dan kalimat yang ingin ku rangkai namun sepertinya harus kucukupkan dahulu dan lebih ku arahkan untuk bisa ku sampaikan pada-Nya, Sang Pengasih lagi Maha Penyayang.. 

Teriring selalu doa terindah dan terbaik untuk mas sekeluarga. 

Sunday, June 12, 2022

Cerita Kesekian

Posted by Naila Aliya Marhama at 8:20 PM 0 comments
Hehe.. Untuk kesekian laginya aku cerita. G p2 yaaa biar akunya juga legaa heheehe. 

Aku patah. 

Mungkin karena aku meletakkan ekspektasi pada manusia. Yaa sudah ku perkirakan bahwa kemungkinan untuk patah itu ada. Tidak mudah menerima realita ini. Tapi mau bagaimana? 
Yak dimulai dari mengenali, memahami dan menerima emosi yang aku rasakan. Lalu InsyaAllah bisa berlanjut ke damainya hati. Butuh waktu? Iyas g p2 take your time ya naii. 

Kalau jodoh maka akan didekatkan. Jika tidak akan didekatkan pada jodoh terbaik lainnya. 

Tenang

Posted by Naila Aliya Marhama at 4:55 PM 0 comments
Well aku g nyangka. Makasiih ya Allah sdh diberi keberanian ini. Yaa aku hny bisa berupaya dan Engkaulah yang menentukan. 

Yaa tadi aku pulang dengan tenang dan senang. Pertemuan singkat yang melegakan setelah sebelumnya aku begitu panik panik ajaib wkwkw. 
Sekiranya dia sudah memiliki pasangan semoga yang terbaik untuk mereka. Sungguh aku tidak mau masuk ke hubungan orang lain. Sekiranya si mas belum memiliki pasangan semoga segera dipertemukan dengan jodoh terbaiknya. Lalu aku? InsyaAllah pasti mendapat yang terbaik pula. 
Ketenanganku mulai terguncang karena aku mulai overthinking dan sepertinya ada ekspektasi yang salah ku tempatkan :(

Ya Allah tolong hamba-Mu ini... 
Tunjukan kepada kami jalan lurus yang Kau ridhoi  Jauhkan kami dari segala bala. Yakinkan kami bahwa meyakini-Mu adalah hal terindah dari apapun. 

Sungguh ampunan-Mu yang kami harap serta limpahan riski yang penuh berkah. 
Aamiin.. 

Sertai selalu upaya kami dalam membangun keluarga yang sakinah mawaddah Warrahmah. Aaamiin

Mohon kuatkan hati kami. 

Garwa

Posted by Naila Aliya Marhama at 1:25 PM 0 comments
Gondelaning ati kanggo bebrayan agung
Asmara suci limbaran tresna kang tulus
Rengkuhen badan lahir lan bathin-e, elek lan apek-e, susah lan senenge
Wujud loro kang nyawiji sing bisa nyimpen wadi siji lan siji-ne
Ateges iku kang sinebut “AKRAMI” dudu bondo-rupo-pangkat-drajat …


Sumber: sumber

Lowering Expectations

Posted by Naila Aliya Marhama at 9:24 AM 0 comments
Bismillah perjalanan di mulai.. 
Well aku enggak tahu bakal gimana tapi berharap pada manusia yang ada malah patah. Jadi lebih baiknya aku letakkan harapanku pada Pemilik Semesta. 
Yok udah niatkan ajaa buat jalan-jalan, buat healing traveling adventuring wkwkwkw
Semoga Allah jaga kitaa. Hanya Ridho dan Berkah-Mu yang kami harapkan.. 

Bismillah. 

Saturday, June 11, 2022

Mencoba

Posted by Naila Aliya Marhama at 5:07 PM 0 comments
Untuk kali ini ntah mengapa aku ingin mencobanya. Yaa mencoba mengupayakan apa yang aku damba. 
Hal biasa jika aku mengupayakan hal terkait pekerjaan, keluarga, dan teman. Namun untuk ini aku ingin mencobanya kembali, ya terakhir mencobanya adalah saat kuliah tepatnya saat KKN. Meski akhirnya cerita tak berjalan sesuai angan dan tentunya akupun patah hati tapi syukur Alhamdulillah aku bisa melewatinya. Yak I'm still alive wkwkw. 

Jadi keraguanku jika kelak akan patah hati bisa ku tepis dengan "ya ga papa naii. Kan udh biasa juga patah hati. Dan ternyata kita tetap masih hidup serta bahagia kaan wkwkw" Jadi Bismillah mari kita coba. Kita enggak tahu besok kayak. Sekali lagi Bismillah, InsyaAllah kalau baik maka Allah lancarkan dan jika kurang baik akan dialihkan ke hal baik selanjutnya. Percaya nai Allah Maha Baik. 

Dear Mas.. 
Aku enggak tahu kenapa aku mau mengupayakan ini. Bismillah jika baik maka akan didekatkan kita oleh-Nya.

Monday, June 6, 2022

Seneeeng

Posted by Naila Aliya Marhama at 4:18 AM 0 comments
So happy ketemu temen-temen deket waktu kuliah. Iyaa jarang ketemu tapi sekalinya kontakan tetep g ilang angetnya. 
Seneeng karena mereka pada sehat dan bahagia. Seneng denger cerita seru mereka. 
Yak jadi sadar gilss udh tuwa yaa gue wkwkwkw tapi jiwa tetap mudaa hahaha. Makasii ya Allah dikasih rizki usia sampai hari ini. 

Ya Allah Kau tau yang terbaik untuk hamba, maka sabarkanlah dan kuatkanlah hamba dalam menjalani hari demi hari. Teguhkan hamba kepada Mu. 

Bantu hamba untuk selalu mampu bersyukur atas segala nikmat-Mu. 

Ampuni segala dosa hamba dan terima taubat hamba 

Hamba mencintai-Mu

Sunday, June 5, 2022

Amplop Isi Foto

Posted by Naila Aliya Marhama at 5:28 PM 0 comments
Hari yang seru dan indah. Keluarga paklik berkunjung ke Wonosobo. Senang melihat paklik sekeluarga sehat dan ceria. Alhamdulillah terima kasih ya Allah :') 
Semoga keberkahan dan ridho-Mu selalu menyertai kami sekeluarga. 

Oh yaa ada cerita menarik sore ini yang baru ku sadari setelah bapak bercerita padaku menjelang sholat ashar. "Dek ibu kayaknya marah sama bapak krn ngembaliin amplop dari ibu. Bapak balikin amplopnya 2 kali" Yaa kurang lebih gitu ya gais bapak blg. Ku pikir ya wajar sii kalau ibu rada marah atau kecewa. Lebih dari itu ketika ibu kondisinya bad mood setelah lama dari good mood yaa itu wajaar bgt hehe. Tapi yang bikin aku nyes adalah ketika bapak bilang "bapak balikin amplopnya karena ada foto mbake dan kamu".
Hah? Aku berdalih " Kayaknya ibu salah ambil amplop deh" Bapak balas "enggak deek bapak yg pertama aja udh blg kalau ada fotonya, eh ibu ngulangin"

Aaaah jadi paham. Yaa ibu sedang ikhtiar gais. Ikhtiar barang kali melalui mas ir aku sama mbake bisa dapat jodoh gitu. Ya Allah mau nangiiiiis. "Aaaa ibu usaha thoo paham akuuu 😭"
Ya literally aku pingin nangis karena omg ibu sampai berupaya segitunya demi aku sama mbake segera pny jodoh 😭

Ibu bapak maaf yaa kalau belum bisa mewujudkan salah satu cita bapak ibu. Seriously sampai sekarang pun aku belum ada bayangan bakal sama siapa ya karena memang belum ada yang deket 🥲. Ada sii yang aku fans tapi kaan itu via Instagram yang gimana yaa biar seengaknya bisa ketemu si mas. Itupun aku g tahu status si mas apakah jomblo atau sudah memiliki pasangan :') 

Setelah sholat aku terus kepikiran sama perilaku ibu yang tadi "Ya Allah bahagiakan ibu bapak. Pertemukan hamba dengan jodoh terbaik menurut-Mu. Persatukan kami dalam mahligai pernikahan. Lillahita'ala"

Tolong kami tolong kami
Ampuni kami atas segala salah dan khilaf kami. 
Kami percaya atas kuasa-Mu 
 

Kisahku, Kisahmu, dan Kisah Kita Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review